Artikel dengan judul “Tahapan Membuat Bisnis” ini mungkin kamu cari karena kamu sedang atau akan memulai membuat sebuah bisnis. Nah, kamu sekarang berada di tempat yang tepat, didalam artikel yang singkat ini akan saya rangkuman bagaimana tahapan membuat sebuah bisnis. Tapi sebelum itu alangkah baiknya kita tau mengapa kita harus membuat bisnis/berbisnis?
Mengapa Harus Membuat Bisnis?
Alasan yang paling jelas mengapa harus membuat bisnis adalah bisnis dapat membuat kamu bebas karena kamu adalah bos untuk dirimu sendiri. Selain itu bisnis juga empunyai kemungkinan yang besar untuk kamu mendapatkan pundi-pundi uang uang lebih banyak kebanding kamu berkeja di orang lain. Berbisnis pula memiliki keuntungan berupa bisnis yang kamu miliki dapat kamu berikan ke anak ataupun cucumu di kemudian hari. Nah terus bagaimana dengan tahapan membuat bisnis?
Tahapan Membuat Bisnis
Berikut tahapan yang harus kamu lakukan dalam membuat bisnis :
1. Memilih Jenis Bisnis.
Dalam pemilihan jenis bisnis kamu harus memiliki beberapa pilihan terlebih dahulu sebelum kamu menentukan satu dari beberapa pilihan tadi. Kamu bisa mendalami bagaimana cara memilih bisnis pada artikel berikut :
2. Melakukan Analisis SWOT.
Dari beberapa pilihan jenis bisnis yang telah kamu tentukan, buatlah analisis SWOT untuk setiap bisnisnya. Setelah kamu membuat analisis SWOT kamu bisa menentuka bisnis mana yang cocok dan paling menguntungkan untuk kamu jalankan. Selain itu pertimbangkan juga “Hobi” mu karena ketika kamu menjalankan bisnis kamu akan lebih tenang dan senang ketika bisnis yang berjalan sesuai dengan hobimu. Kamu bisa mendalami apa itu analisi SWOT pada artikel berikut :
3. Membuat Business Plan.
Membuat business plan adalah salah satu kunci dalam membuat bisnis, bisnis digambarkan sebagai strategi dan peta dari sebuah bisnis. Ketika kamu mempunyai business plan kamu akan terarah dan juga memiliki target yang jelas. Apa sih business plan itu ? secara ringkas business plan adalah sebuah rencana ataupun tujuan dalam bisnis beserta langkah mencapainya yang dituangkan dalam sebuah dokumen. Didalam businessplan tersebut terdiri deskripsi usaha, produk atau layanan yang dijual, analisis pasar, strategi pemasaran, hingga budgeting. Kamu bisa memahami lebih detail lagi tentang business plan di artikel berikut :
4. Mengatur Keuangan
tahap terakhir adalah mengatur keuangan, setelah kamu mengetahui bisnis apa yang kamu jalankan dan kamu sudah membuat business plan untuk bisnis mu tersebut kamu pasti akan langsung melakukan eksekusi. Dalam eksekusi tersebut pasti kamu memerlukan modal, nah disini kamu memerlukan pengaturan keuangan yang baik. Saran dari saya jangan sampai berhutang dalam memulai sebuah bisnis, mengapa? karena kamu belum tau bisnismu akan berjalan lancar atau tidak. Optimis memang boleh, tetapi realistis itu perlu!…. jalankan bisnismu dari seminim mungkin modal, setelah kamu merasa bisnismu bisa dikembangkan lebih baik kamu bisa meminjam ataupun menjual barang yang menganggur milikmu untuk modal awal bisnismu. Pastikan dalam mengatur keuangan jangan lupa untuk memperhatikan aturan agama yang berlaku. Dalam mengatur keuangan juga estimasikan dana darurat.
5. Atur Waktu
Pemilihan waktu yang tepat dalam menjalankan bisnis sangat berpengaruh, contoh simplenya ketika memilih berjualan mantel, tidak mungkin kita memulai berjualan mantel ketika musim panas. Nah, waktu yang tepat dapat membuat sebah bisnis berjalan dengan baik, mengapa? karena ketika kamu menjalankan bisnismu di waktu yang tidak tepat bisa saja kamu malas ketika merasakan bisnismu tidak memperoleh pendapatan sesuai targetmu. Tetapi saran terbaik saya, pilihlah bisnis yang tidak ketergantungan dengan musim ataupun trend.
6. Membuat Team
Membuat team adalah hal yang penting dalam jalannya sebuah bisnis. Mengapa seperti itu? karena dengan adanya sebuah team kamu bisa efisien dalam mengerjakan segala sesuatu. Jika memang terpaksa harus menjalankannya sendiri terlebih dahulu, kamu bisa sesekali minta bantuan orang terdekatmu seperti keluarga, saudara, pasangan, ataupun teman agar bisnismu dapat berjalan cukup efektif.
7. Evaluasi
Ketika kamu melakukan eksekusi bisnismu pastikan kamu selalu melakukan evaluasi terhadap bisnis yang kamu kerjakan. Jadikan bisnismu setiap hari berkembang menjadi baik walaupun hanya 1% agar bisnismu dapat bertahan menghadapi persaingan dunia bisnis yang semakin ketat terlebih dapat berkembang menjadi yang terbaik dikelasnya.
Mungkin cukup sekian artikel ini, kamu bisa belajar lebih banyak lagi tentang bisnis di group facebook dan telegram kami berikut :
Group Telegram :
https://t.me/belajarbisnisbyinilodigital
Group Facebook :